PUSAT STUDI GENDER DAN ANAK

Kapus PSGA Dr. Hamdan Hasibuan, S.Pd.I., M.Pd.

SEJARAH

Pusat Studi Gender dan Anak, disingkat dengan PSGA, secara historis merupakan suatu unit yang terpisah di lingkungan IAIN Padangsidimpuan yang dulunya bernama Pusat Studi Wanita (PSW) STAIN Padangsidimpuan. Seiring dengan Pengembangan STAIN Padangsidimpuan menjadi IAIN Padangsidimpuan dengan turunnya Peraturan Presiden No. 52 tahun 2013 tentang Perubahan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Padangsidempuan menjadi Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan; dan lahirnya Peraturan Menteri Agama RI No 93 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja IAIN Padangsidimpuan, Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) mengalami restrukturisasi menjadi salah satu dari tiga Pusat Studi di LPPM.

PSGA IAIN Padangsidimpuan merupakan pusat kajian jender dan anak yang berperspektif Islami untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan jender dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta melakukan kepedulian dan perlindungan terhadap anak dan kehidupannya. Pembentukan Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) menjadi basis  akademis di perguruan tinggi diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi lembaga perancang dan pengambil kebijakan strategis pemberdayaan perempuan dan anak. Oleh karena itu, kegiatan yang berbasis akademis tersebut diarahkan untuk mengkaji secara mendalam faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kesenjangan gender terutama dalam berbagai tradisi ilmiah yang dikembangkan di PTAI, serta berbagai bentuk ketidakadilan gender dan anak yang terjadi di masyarakat luas.

PSGA yang merupakan pusat penyebaran ide tentang kesetaraan dan keadilan jender, dalam jangka panjang diharapkan mampu memberikan solusi dalam mengantisipasi terjadinya ketimpangan dan kesenjangan antara laki-laki dan perempuan. Disamping itu juga hendaknya mampu merespon segala bentuk ketidakadilan tersebut untuk kemudian melakukan kajian dan penelitian serta pembinaan. Selain itu juga,PSGA memiliki tugas mengembangkan program-program yang berkenaan dengan perempuan dan anak. Hal ini bertujuan supaya masyarakat terbebas dari diskriminasi dan eksploitasi terhadap perempuan melalui gender mainstreaming, begitupun terhadap anak.

VISI DAN MISI

VISI: Menjadi Pusat yang integratif dalam mewujudkan kesetaraan jender yang berbasis keilmuan, Islam, budaya, dan kearifan lokal yang interkonektif melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

MISI:  Mewujudkan kesetaraan jender serta pengembangan program kepedulian anak yang berkualitas, integratif, bersepektif Islam di masyarakat dan mendorong sebagai usaha bersama untuk mensosialisasikan pemberdayaan perempuan melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi: pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka mendukung perwujudan UIN tahun 2024.

TUJUAN

  1. Menyelenggaraan seminar berskala lokal/nasional/internasional secara berkala;
  2. Melaksanakan program perbaikan kualitas penelitian dan penulisan jurnal bagi dosen;
  3. Melaksanakan program pelayanan, pengembangan, dan pemberdayaan masyarakat;
  4. Mengoptimalkan kerja sama dengan instansi/lembaga lain dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat;
  5. Pembuatan database kegiatan pengurusutamaan jender;
  6. Mewujudkan IAIN Padangsidimpuan sebagai lembaga pendidikan yang berpihak kepada kaum marginal;
  7. Mengupayakan program pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia dalam pelayanan untuk stakeholders antar bangsa;
  8. Mengupayakan program pengembangan layanan akademik dan non-akademik berbasis teknologi informasi dan komunikasi (information and communication technologies);
  9. Mengupayakan program pengembangan unit-unit usaha mandiri dalam bidang pengembangan SDM,  konsultasi dan advokasi, teknologi informasi, perdagangan, perbankan, perkebunan, pertanian dan peternakan.

PROGRAM KERJA

PROGRAM UTAMA

1.   Pengkajian / Pendidik

Program yang mengkaji kesinergisan antara teori dan persoalan yang diwujudkan dalam bentuk diskusi, seminar, lokakarya, kuliah jender dan anak, workshop, pendampingan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak, dan lain-lain.

2.  Bidang Penelitian dan Penerbitan:

  • melakukan penelitian di bidang perempuan, agama dan jender termasuk anak dalam skala lokal sebagai prioritas dan  nasional maupun internasional.
  • memfasilitasi pelatihan terkait penelitian tentang pengarusutamaan jender dan anak.
  • menerbitkan Jurnal Annisa sebagai media informasi dan komunikasi ilmiah bagi institusi terkait tentang isu-isu perempuan, anak, agama dan jender yang diantaranya bergulir melalui diskusi rutin dosen IAIN Padangsidimpuan, baik secara cetak maupun online;
  • memfasilitasi penerbitan penelitian yang telah dilakukan oleh dosen dan peneliti lain di Padangsidimpuan terutama tentang wacana perempuan dan anak.

3.  Bidang Pengabdian pada Masyarakat:

Melalui bidang Bidang Pengabdian pada Masyarakat IAIN Padangsidimpuan melakukan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang menyentuh kehidupan masyarakat luas.  Selain merupakan pengabdian, kegiatan di bidang ini sekaligus merupakan sosialisasi tentang kesetaraan dan keadilan jender dan perlindungan anak dalam bentuk sosialisasi, seminar, dialog interaktif dan ceramah melalui media cetak, audio  dan audio visual.

4.   Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM)

Melakukan kaderisasi personal maupun institusional yang berkaitan dengan pengarusutamaan gender dan anak melalui pelatihan dan seminar-seminar baik secara lokal, nasional, maupun internasional.

PROGRAM PENUNJANG

  1. Melakukan layanan konsultasi dan advokasi bagi korban kekerasaan terhadap perempuan dan anak;
  2. Melakukan kerjasama terkait pengarusutamaan jender dan anak dengan berbagai pihak seperti BKKBN, Kepolisian, rumah sakit, PSGA lain, dan lain-lain.
Verified by MonsterInsights