Kuningan, 16 Juli 2024. Para Rektor/Ketua, Ka.LPPM PTKN, Direktur PTKIN, Plh. Asisten Daerah Jawa Barat, Bupati Kuningan, Muspida Kuningan, Camat, dan para peserta KKN Moderasi Beragama Se-Indonesia laksanakan pembukaan kegiatan moderasi beragama di pendopo balai kantor Bupati Kuningan Jawa Barat.
Pendopo Kabupaten Kuningan dijadikan pegelaran pembukaan KKN Moderasi Beragama IV Se-Indonesia. Sebanyak 276 Mahasiswa dari 63 PTKN Kemenag tergabung dalam melaksanakan KKN Moderasi Beragama di Kecamatan Cigugur, Kuningan.
Ratusan Mahasiswa tersebut diterima langsung oleh Pejabat Bupati Kuningan, Dr. H. Raden Iip Hidayad, M.Pd. Pembukaan ini juga dihadiri Direktur Diktis Kemenag RI Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag., Plh. Asisten Daerah Provinsi Jawa Barat Dr. dr. Dodo Suhendar, M.M., Sekretaris Daerah Kab. Kuningan H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., Camat Cigugur.
“Harmoni Bersama Umat Beragama” sebagai tema KKN ini. Pelaksanaan KKN Moderasi Beragama ini tersebar di Kab. Kuningan, pada enam Desa lokasi KKN yaitu Desa Cigugur, Desa Cisantana, Desa Sukamulya, Desa Babakanmulya, Desa Cileuleuy, dan Desa Cipari.
Prof. Dr. Rosikhon Anwar, M.Ag., Selalu Ketua Panitia, yang juga sebagai Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyebutkan bahwa, dijadikannya Kabupaten Kuningan, khususnya kecamatan Cigugur sebagai lokasi KKN Moderasi Beragama karena plularisme yang luar biasa antar umat beragama. Cigugur terkenal dengan daerah yang pluralis. Banyak keyakinan (agama) yang diyakini masyarakat, dan mereka saling hidup rukun tanpa perselisihan. Nanti para mahasiswa dapat belajar bagaimana masyarakat Cigugur dapat melestarikan kerukunan antar umat beragama.
Pj. Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat dalam sambutan selamat datangnya menyampaikan bahwa kecamatan Cigugur merupakan suatu wilayah yang didalamnya mencerminkan toleransi masyarakat yang sangat tinggi, banyak yang menyebutkan sebagai miniatur Indonesia, dan miniatur pluralisme di Indonesia.
Cigugur yang terletak di kaki gunung ceremai dengan segala kemajemukannya, terdiri dari berbagai macam etnis dan suku bangsa, serta keanekaramanan keyakinan dan kepercayaan hidup yang membentuk simponi hidup dengan Rukun. Inilan contoh implementasi Pancasila yang sesungguhnya”. Kata Iip.
KKN Moderasi Beragama IV Se-Indonesia ini secara resmi dibuka oleh Menteri Agama Republik Indonesia yang diwakili oleh Diktis Kemenag RI Prof. Dr. Ahmat Zainul Hamdi, M.Ag yang menyematkan secara simbolik kepada peserta KKN. Beliau berpesan kepada peserta KKN agar dapat melaksanakan program KKN dengan baik. “Anak-anak Mahasiswa KKN laksanakanlah program pengabdian yang berdampak positif kepada masyarakat, dan jadilah tamu yang baik bagi tuan rumah, serta dapat menjaga harmoni antara umat.” Ujarnya